Sekolah itu.. 2022.

Sekolahlah..

31 Desember 2021, besok 1 Januari 2022, ya semua tau itu. Tahun ini bagi sebagian besar ummat manusia adalah tahun prihatin, setidaknya 8 orang sahabat berpulang tahun ini dengan perantara Covid 19. Sedih, tentu..

Tidak sedikit juga sahabat, teman, yang kehilangan mata pencaharian, karena perusahaan terpaksa melakukan pengurangan atau perumahan karyawan, karena Covid juga..

Tapi Covid juga memaksa kita berubah, membuat keseimbangan akan alam. 2 tahun ini adalah tahun yang paling nyaman bolak-balik Jakarta-Bogor. Dari normalnya 1,5-2 jam, bisa 30-45 menit. Bisa melihat langit biru jakarta, atau bahkan gunung salak menjadi latar belakang tol jagorawi adalah hal lumrah 2 tahun ini, sebelumnya? Bisa kalau lebaran dan tidak mudik. Covid menyeimbangkan.

6 bulan ini selesai semester satu, pun lancar karna Covid, full daring. Tidak perlu hilang energi untuk ke kampus. Walau akhirnya jadi kembali pecinta kopi pahit tanpa gula, karena harus “menyalangkan” mata sampai jam 00.00 senin-kamis. Covid ada positifnya.

Ya, tahun kemaren adalah tahun penuh keberuntungan, full ngantor, tidak terpengaruh covid, walau sempat juga awal tahun 24 hari dikarantina karna Covid. Diberi kesempatan untuk mulai sekolah lagi, setelah quatrix, 4x test baru lolos, sesuatu.

Sekolah, bagi saya dan keluarga sangatlah penting, makanya pesan orang tua, sekolahlah bagaimanapun caranya, mau makan batu sajapun, sekolahlah.

Sekolah juga yang membuka mata, bahwa kita hidup ada di “bumi” Allah yang luas, dengan masing-masing ummat berbeda, kalau tidak sekolah, mungkin kontex ayat-ayat Suci tersebut tidak akan pernah dipahami. Aplikasi “bagimu agamamu bagi ku agamaku”, “kita berbeda untuk saling mengenal” mungkin tidak akan bisa dipahami kalau tidak dengan sekolah. Bersekolah, memberikan kesempatan untuk masuk kedalam fakta dan kenyataan dari ayat-ayat kitab suci itu, hidup heterogen karena bersekolah.

Sekolah untuk kaya? Ya, paling tidak kaya akan ilmu, kalau harta, Allah sudah menggariskan masing-masing kita, tidak akan tertukar. Sekolahlah yang membuka jalan akan hidup yang lebih baik dan lebih mudah. Sekolah jugalah salah satu rencana perbaikan diri yang lebih murni akan perjuangan diri sendiri. Kalau rencana naik jabatan, naik gaji, itu adalah takdir, campur tangan Yang Maha Memberi Rezki sangat dominan disitu.

Tahun 2021 adalah tahun sekolah tidak saja sekolah dalam arti sebenarnya, tapi juga dalam hal makna, covid memberikan kita “sekolah” yang sangat mendalam maknanya. Kehilangan teman, sahabat, keluarga adalah pembelajaran yang sangat berharga, bagaimanapun perjalanan kita, kita semua akan kesana, tak peduli perantaranya.

2022, tahun masehi, memang faktanya kita semua hidup dalam jaman yang tahun-tahun itu dihitung berdasrkan tahun syamsiah, belum Hijriah. Adalah tahun-tahun sekolah, semoga kita bisa mengambil ibrah.

Sabuhachi, Bogor, 31 Desember 2021 #Sekolahlah

 

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s