
Sangat istimewa HUT RI Tahun 2012 ini, seakan mengulang momen pernyataan Proklamasi 67 tahun yang lalu, di bulan yang sama Ramadhan, di hari yang mulia, Jum’at, buat saya pribadi suasana perayaan dan upacara ini merupakan napak tilas sepuluh tahun yang lalu disaat masih aktif di Pramuka di Padang Panjang dan di Kota Padang, upacara merupakan kewajiban 🙂
Di Batu Bajanjang sebagai ibu kota kecamatan yang baru berdiri Tigo Lurah, menjadi istimewa karena pelaksanaan upacara bisa dilakukan disebuah lapangan permanen, Lapangan Jirek, tidak seperti tahun-tahun sebelumnya yang menumpang disana sini, disamping itu terbentuknya satu pasukan penggerek bendera (PASKIBRAKA) walaupun dalam persiapan yang tidak panjang menambah khidmatnya pelaksanaan Upacara Bendera HUT RI ke 67 ini.
Seluruh pegawai negeri hadir dalam upacara ini walau dalam liburan lebaran, karena absen mau tidak mau harus ikut upacara bendera :), upacara juga diikuti oleh seluruh perangkat nagari mulai dari wali nagari sampai kepala jorong, tokoh-tokoh masyarakat juga diundang dan menghadiri upacara ini dan ditambah seksi-seksi pendukung seperti team kesehatan dari Puskesmas dan seksi srana pendukung yang di komandani lansung oleh Sekcam Tigo lurah.

Sempat mengkhawatirkan karena semalam hujan turun deras sekali sampai subuh, sehingga diperkirakan akan mengganggu jalannya upacara, tetapi alhamdulillah jam 7 hujan berhenti, sehingga upacara bisa dilaksanakan tepat waktu, 10.00 WIB Sirine dari ambulan puskesmas tigo lurah mengaung selama sekitar 3 menit sebagai tanda peringatan detik-detik proklamasi, Pembina upacara lansung oleh Camat Tigo Lurah Bapak Syaiful Anwar dan sebagai  komandan Upacara adalah anggota Polsek Payung sekaki Brigadir Jafwal H.
Setelah komandan upacara menyiapkan pasukan, Pembina  upacara dengan seragam lengkap memasuki lapangan upacara, dilanjutkan dengan laporan komandan upacara dan penghormatan pasukan, pembacaan teks proklamasi berjalan khidmat walaupun awalnya anggota DPRD yang dijadwalkan sebagai pembaca teks proklamasi tidak berkesempatan hadir karena tidak terkejar dari Nagari Garabak Data sehari sebelumnya, dilanjutkan  do’a  yag di pimpin oleh Kepala KUA Tigo Lurah dan puncaknya adalah penggerakn Sang Saka merah putih.

Pasukan 45, 8 dan 17 melangkap tegap memasuki lapangan upacara dari sayap kiri, 3 penggerek bendera lansung memisahkan diri didepan tiang bendera sementara pasukan penggerek lainnya mengambil posisi di sisi kanan pasukan, di iringi lagu Indonesia Raya yang dinyanyikan oleh team paduan suara SMP dan SMA 1 tigo Lurah menghantarkan Sang Saka ke puncak tiang tepat bait terakhir “Hiduplah indonesia Raya”, pas dan merupakan kebahagian tersendiri pagi pasukan yang merupakan gabungan antara siswa SMP dan SMA 1 Tigo lurah ini.
Pembina upacara meninggalkan lapangan upacara setelah pasukan terakhir tuntas meninggalkan lapangan upacara, disambut perwira upacara Ka Polpos Brigadir Kepala Amin Nurasyid, menandai suksesnya pelaksanaan Upacara Peringatan HUT RI ke 67 di Kecamatan Tigo Lurah Kabupaten Solok.