Faktanya, sibujang kecil sudah 3 tahun kini, perut bapaknya masih Gapardo, uban di kepala makin menyilaukan, masih 4 jam setiap hari jadi buldozer pemadat jalan. Dia terus tumbuh dalam ritme yang sudah memiliki pattern baku. “Ni’mat mana lagi yang kau dustakan”, terus membesar dalam naunganNya. Alhamdulillah, itu ucapan yang pertama dan utama yang bisa terucap.

Mulai berbicara yang dimengerti maknanya oleh lingkungan kecil tempat dia tumbuh pas di 26 bulan, sebelum itu hanya uninya yang tau apa yang dia mau. Paling lambat dalam bicara, kalau uni2nya 18 bulan sudah nyinyir, dia lebih dulu bisa menendang bola dengan kaki kiri. Tidak ada rasanya fase merangkak, lansung berdiri, berjalan dan berlari. 14 bulan, sudah mulai membuat Yandanya mulai lagi banyak bergerak. Dan kini malah dia sudah bisa jadi kawan Yandanya bergowes ria dalam ikhtiar mereduksi Gapardo. 😁

Tak terpisahkan dengan Mamanya, memang sepertinya Sunnatullah. Anak lelaki itu milik ibunya, ibunya, ibunya kemudian baru bapaknya, hanya pada saat main diluar rumah atau kena “gaham” sama mamanya, baru yandanya menarik. “Banyak laku” juga kalau mamanya ada, ini juga salah satu tanda2 yang sangat wajar. Nyaman untuk menangis, marah dan melakukan hal2 sentimentil bertanda kita merasa dekat tak ada jarak. Anak lelaki memang harus dekat dan selalu didekatkan dengan ibunya, agar kelak kelembutan2 tetap ada dalam dirinya. 😊

Tumbuh dengan uninya seakan dia menjadi raja, dia laki satu2nya. Kadang diajak main slum, main masak2an, ya gimana lagi 😊. Tapi natural dia lelaki selalu hadir, sering kali menjadikan uni2nya jadi samsak latihan tendangan bayangan, atau jadi monster yang acak2 ketenangan uni2nya main boneka. Satu yang benar2 di pengaruhi uni2nya adalah pembelajaran dan ini positif. Dia tumbuh natural sesuai dengan kurva perkembangan anak normal.

Tumbuhlah terus nak bujang, tumbuh saja sesuai dengan umurmu. Tumbuh sebagai lelaki, Yanda akan fasilitasi itu. Tumbuh juga sebagai pemengerti perempuan, Mama, uni, bunda, mami, ummi akan membuat kau mengerti akan itu. Tumbuhlah dengan nilai dan pengertian yang benar akan Agama, Yanda dan Mama kan memastikan kerja sama untuk kau dapatkan landasan itu. Kelak kau akan mewarisi dunia ini pada masamu. Dan jalanmu tumbuhlah yang akan mewarnai bagaimana kau meguasai dunia, bukan di kuasai oleh dunia.

Soka 2, 13 Nov 18