Hari ini si Uni pulang dari kemah nasional (KemNas) 5 Sekolah Islam Terpadu (SIT) se Indonesia di Buperta Cibubur, Jakarta. 5 hari mulai dari Senin, 13 Feb lalu. Batuk dan seru bercerita tentang…. “panitianya aneh yanda, sebelumnya kan boleh ngecas lama, eh taunya sebentar bolehnya”..alamaaak, pramuka gen Z, “colokan” benar-benar jadi kebutuhan utama ke-4 setelah sandang, pangan Papan, Colokan.🤭

Setelah Jamcab, tidak terpilih ikut Jamnas, Kemnas ini jadi pengalaman nasional pertama Uni, mudah-mudahan Jamda nanti bisa ikut juga supaya agak lengkap ceritanya sebelum ke Jamdun Agustus nanti. Juga sebagai persyaratan untuk Pramuka Garuda, berharap tamat SMP, punya poin maksimal 800, agar satu bangku SMA 1 Bogor bisa terbooking, sebagai cadangan dari SMA 1 Sumbar.

Yap, Jawa Barat menjadikan kegiatan kepramukaan dengan poin tinggi sebagai prestasi non akademik, sejajar dengan prestasi olimpiade dan olahraga, untuk masuk ke SMA diluar jalur zonasi poin ini sangat penting, salah satunya poin yang tertinggi adalah Pramuka Garuda.

Si Uni memang sudah terlihat lebih kuat ke organisasi dan sosial dari pada ke akademik, buat kami Pramuka jadi satu pilihan, selain turunan yanda dan mamanya yang purna peserta didik tertinggi di kepramukaan, juga sebagai ikhtiar agar kelak bisa masuk ke SMA dengan pilihan yang lebih luas.

Setelah diajak perbaikan gizi, akhirnya keluar jugalah cerita serunya kegiatan perkemahan, berkenalan dengan teman dari semua daerah di indonesia, teman luar negeri, ya ada peninjau dari Malaysia dan Thailand, cerita seru tentang teman-teman seregu, sampai lupa dia lagi batuk 🙂.

Pengalaman yang bagus uni, semangat! Gapai Pramuka Garuda. ! 💪

Bento, Bogor, 18 Fev 2023 #KemnasVSiT